Bagaimana
mengaplikasikannya dalam keseharian hidup? Yoga
mempertemukan potensi diri dan karya nyata. Yoga mengutuhkan manusia, membangun Jiwa dan raganya.
Yoga
juga berarti sesuatu yang mengikat. Pertemuan saja tidak cukup. Supaya
pertemuan itu menjadi langgeng, abadi -
harus ada tali pengikatnya dan, tali itu adalah Kehendak yang Kuat (Will Power).
Makna lain Yoga adalah Penyempurnaan...
Penyempurnaan dalam segala aspek kehidupan.
Di atas segalanya, Yoga juga berarti Disiplin-Diri untuk
meraih Kesempurnaan.Terjemahan dengan menggunakan prinsip Transcreation oleh Anand Krishna ini bukan sekedar “letter lijk translation” – terjemahan bebas dengan “menambah penegasan serta penjelasan nominal, sekedar” sehingga seorang pembaca dapat memahami arti ayat secara utuh, bukan secara harfiah saja.
Selami Lautan Berkah Gita
untuk menuju Kesempurnaan melalui
nasehat Krishna kepada Arjuna dalam Bhagavad
Gita dengan contoh-contoh kontemporer dalam 18 percakapan ini:
- 1. Arjuna Visada Yoga: Kegelisahan Diri – Anak Tangga Menuju Kebahagiaan Sejati,
- 2. Samkhya Yoga: Akal Sehat – Memahami Alam Benda dan Melampauinya,
- 3. Karma Yoga: Berkarya Tanpa Pamrih – Mengembangkan Semangat Melayani,
- 4. Jnana Karma Samnyas Yoga: Pengetahuan Sejati – Menemukan Jati Diri Hakiki,
- 5. Samnyas Yoga: Jiwa Merdeka – Hidup Bebas Bahagia,
- 6. Dhyana Yoga: Meditasi – Menuju Hidup Berkesadaran,
- 7. Jnana Vijnana Yoga: Hyang Tak Nyata dan Hyang Nyata – Melampaui Dualitas Ilusif,
- 8. Aksara Brahma Yoga: Aku dan “Aku” , Mengenal Diri – Mengenal Gusti,
- 9. Rajavidya Rajaguhya Yoga: Pengetahuan Rahasia – Menyelami Misteri Kehidupan,
- 10. Vibhuti Yoga: Kemuliaan Hyang Maha Mulia, Tak Terjelaskan – Tak Terhingga,
- 11. Visvarupa Darsana Yoga: Melihat Wajah-Nya di Barat, Timur , Dimana-mana,
- 12. Bhakti Yoga: Jalan Kasih – Menuju Hyang Maha Kasih,
- 13. Ksetra Ksetrajna Vibhaga Yoga: Medan Laga dan Mengenal-Nya – Bermain dengan Apik,
- 14. Gunatraya Vibhaga Yoga: Sifat-sifat Alami – Memahami dan Melampauinya,
- 15. Purusottama Yoga: Manusia Utama – Hubunan Jiwa an Jiwa Agung,
- 16. Daivasura Sampad Vibhaga Yoga: Mulia an Tidak Mulia – Menemukan Jalur Hidup Bebas Hambatan,
- 17. Sraddhatraya Vibhaga Yoga: Beragam Keyakinan – Melampaui Keraguan dan Kebimbangan,
- 18. Moksa Samnyas Yoga: Kebebasan Mutlak – Mengakhiri Perpisahan Menuju Pertemuan Agung.
Satu-satunya cara untuk
mengenal dan memahami Bhagavad Gita
adalah dengan membaca, membaca, dan membacanya lagi berulang-ulang; menyerap
setiap kata dan menyimpannya dalam mind – gugusan pikiran serta perasaan –
supaya menjadi oresan-goresan yang tak terhapuskan dari ingatan.
Seseorang yang ingin
mempelajari Bhagavad Gita, bahkan
tidak perlu membuang waktu untuk memahami setiap kata, ataupun berusaha untuk
mencapai kedalaman dari ajaran-ajaran Kebijaksanaan yang ada di dalamnya.
Sebaiknya ia membiasakan diri dengan bahasanya; secara terus menerus
menjadikannya bahan renungan (meditasi) – biarlah setiap kata mengendap dalam
jiwanya, tanpa upaya untuk memahaminya dengan menggunakan intelek yang serba
terbatas.
Demikian, sedikit demi sedikit Bhagavad Gita akan menemukan sendiri jalannya dari Jiwa ke mind – gugusan pikiran
serta perasaan; mengisinya dan membawa perubahan pada karakter. Secara perlahan
dan bertahap, ajaran-ajaran luhur itu akan mulai memandu pikiran dan
perbuatannya.
Spesifikasi:
Judul buku : Bhagavad Gita
Penulis : Anand Krishna
Jumlah halaman : 858 halaman
Penerbit : Center for Vedic and Dharmic
Studies Jakarta
Harga : Rp. 300.000,-
Pemesanan : HP/WA.0819-1445-1770
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah mengunjungi blog ini.
Silakan tinggalkan komentar...